Minggu, 08 Mei 2016

Tugas 6


Tugas 6

1.        Apa yang dimaksud dengan industry?

ð  Industri adalah bidang yang menggunakan ketrampilan, dan ketekunan kerja (bahasa Inggris: industrious) dan penggunaan alat-alat di bidang pengolahan hasil-hasil bumi, dan distribusinya sebagai dasarnya. Maka industri umumnya dikenal sebagai mata rantai selanjutnya dari usaha-usaha mencukupi kebutuhan (ekonomi) yang berhubungan dengan bumi, yaitu sesudah pertanian, perkebunan, dan pertambangan yang berhubungan erat dengan tanah. Kedudukan industri semakin jauh dari tanah, yang merupakan basis ekonomi, budaya, dan politik.

 

2.        Sebutkan dan jelaskan:

  1. Klasifikasi industri berdasarkan subjek pengelola
  2. Klasifikasi industri berdasarkan proses produksi

 

è  1.  Klasifikasi industri berdasarkan subjek pengelola. Berdasarkan subjek pengelolanya, industri dapat dibedakan menjadi:

a. Industri rakyat, yaitu industri yang dikelola dan merupakan milik rakyat, misalnya: industri meubeler, industri makanan ringan, dan industri kerajinan.

b. Industri negara, yaitu industri yang dikelola dan merupakan milik Negara yang dikenal dengan istilah BUMN, misalnya: industri kertas, industri pupuk, industri baja, industri pertambangan, industri perminyakan, dan industri transportasi.

2.  Klasifikasi industri berdasarkan proses produksiBerdasarkan proses produksi, industri dapat dibedakan menjadi

a. Industri hulu, yaitu industri yang hanya mengolah bahan mentah menjadi barang setengah jadi. Industri ini sifatnya hanya menyediakan bahanbaku untuk kegiatan industri yang lain. Misalnya: industri kayu lapis, industri alumunium, industri pemintalan, dan industri baja.

b. Industri hilir, yaitu industri yang mengolah barang setengah jadi menjadi barang jadi sehingga barang yang dihasilkan dapat langsung dipakai atau dinikmati oleh konsumen. Misalnya: industri pesawat terbang, industri konveksi, industri otomotif, dan industri meubeler.

 

3.        Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam sektor industri adalah persaingan. menurut anda bagaimana meningkatkan daya saing industri?

ð  Cara meningkatkan daya saing industri dengan pendekatan konsep technovation. Technovation adalah upaya secara berkelanjutan dalam melakukan inovasi teknologi untuk meningkatkan kemampuan teknologi dan metoda kerja ke tingkat yang lebih tinggi, agar produk yang dihasilkan memberi nilai tambah yang tinggi bagi konsumen, agar produk yang dihasilkan selalu berdaya saing. Technovation mengandung tiga aspek yaitu kemampuan technology  innovation, entrepreneurship dan technology management. Kemampuan technology innovation dan entrepreneurship saja misalnya, tidaklah cukup. Tanpa dukungan technology management, seringkali produk yang dihasilkan gagal dalam tahap komersialisasi di pasar. Di lapangan sering diketemukan, dari sisi teknologi dan inovasi banyak pengusaha (entrepreneur) yang berkemampuan membuat produk yang menarik  (terutama produk berbasis budaya). Saat bersaing di pasar, produk mereka kalah karena kurangnya kemampuan technology management. Pasar menuntut skala ekonomi yang cukup dan kemampuan delivery  yang tepat. Kemampuan technology management dalam kegiatan proses produksi sangat penting, agar barang yang dibuat bisa memenuhi standar yang diharapkan konsumen, baik dari sisi kualitas maupun delivery-nya.

Sumber:

http://geografi-bumi.blogspot.co.id/2009/10/klasifikasi-industri.html?m=1https://inspirasitabloid.wordpress.com/2010/03/19/meningkatkan-daya-saing-industri-nasional-menghadapi-persaingan-global/

Minggu, 01 Mei 2016

TUGAS 5


Tugas 5

1.        Apa yang dimaksud dengan neraca pembayaran internasional/

ð  Neraca pembayaran internasional biasa didefinisikan sebagai suatu ikhtisar atau catatan sistematis yang berisi hubungan ekonomi atau transaksi antarpenduduk dari suatu Negara dengan Negara lainnya yang dinilai dalam mata uang pada kurun waktu tertentu, biasanya satu tahun.

 

2.        Sebutkan 5 tujuan & fungsi neraca pembayaran internasional?

Penyusunan neraca pembayaran mempunyai beberapa tujuan, yaitu sebagai berikut :

ü  Sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah untuk mengambil langkah-langkah di bidang ekonomi. Bidang ekonomi di sini termasuk ekspor dan impor, hubungan utang piutang, hubungan penanaman modal, dan hubungan lainnya yang menyangkut neraca pembayaran.

ü   Sebagai bahan pertimbnagan bagi pemerintah untuk mengambil kebijkan di bidang moneter dan fiscal.

ü  Sebagai bahan pertimbnagan  bagi pemerintah untuk mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional terhadap pendapatan nasional.

ü  Sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah untuk mengambil kebijakn di bidang politik perdagangan Internasional.

ü  Untuk memberikan informasi kepada pemerintah tentang posisi keuangannya, khususnya yang terkait dengan hasil praktek hubungan ekonomi dengan negara lain.

Fungsi neraca pembayaran yaitu:

Ø  Mengambil langkah-langkah di bidang ekonomi (ekspor/impor, hubungan uang piutang, penanaman modal)

Ø  Mengambil kebijakan di bidang moneter dan fiscal.

Ø  Mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional terhadapa pendapatan nasional

Ø  Mengambil kebijakan di bidang politik perdagangan internasional

Ø  Mendapatkan gambaran tentang pengaruh transaksi luar negri terhadap pendapatan nasional

 

3.        Menurut anda, bagaimana jika terjadi hubungan perdagangan antar 2 negara yang tidak seimbang artinya satu Negara selalu mengalami surplus neraca perdagangan, dimana satu Negara mengalami defisit transaksi perdangan? Jelaskan min 100 kata.

 

ð  Jika Terjadi Perdagangan Antar 2 Negara yang Tidak Seimbang

Jika terjadinya hubungan perdagangan antar 2 negara yang tidak seimbang, yang artinya Negara 1 selalu mengalami surplus neraca perdagangan berarti Negara tersebut dapat dikatakan berhasil pada perdagangannya karena jumlah penerimaan lebih besar daripada jumlah pembayaran/ utang (transaksi kredit> transaksi debet). Jika BOP surplus, bank sentral dapat membayar utang luar negerinya atau memperoleh aset cadangan tambahan dari luar negeri.  Dampak suatu Negara mengalami Surplus neraca pembayaran adalah Secara ekonomi neraca pembayaran yang surplus akan berpengaruh terhadap tingkat harga dalam negeri, yaitu mempunyai pengaruh inflatoir mendorong/ menjurus ke arah kenaikan harga (inflasi). Hal ini disebabkan oleh adanya penambahan permintaan efektif.

Sedangkan, Negara 1 nya mengalami defisit transaksi perdagangan berarti Negara tersebut belum dikatakan berhasil pada perdagangannya karena jumlah pembayaran lebih besar daripada jumlah penerimaan (transaksi kredit < transaksi debet). Suatu Negara jika mengalami kelebihan impor dan kelebihan tersebut ditutup dengan menambah pinjaman akomodatif dan mengurangi cadangan (stok) nasional maka Negara tersebut sedang mengalami defisit total. Pembayaran defisit dapat juga dilakukan dengan meminjam dari bank sentral luar negeri. Dampak dari suatu Negara mengalami  Defisit transaksi perdagangan adalah Produsen dalam negeri tidak dapat bersaing dengan barang-barang impor, Pendapatan Negara sedikit, sehingga utang Negara bertambah besar, Perusahaan banyak yang gulung tikar, sehingga pengangguran meningkat akibat dari PHKKetiga dampak di atas disebut pengaruh deflatoir yang mendorong/ menjurus ke arah penurunan harga (deflasi).

Sumber:

http://larasmanjari3.blogspot.co.id/2016/04/tugas-5.html?m=1



https://khairunnisafathin.wordpress.com/2011/03/10/neraca-pembayaran/